Selasa, 20 Oktober 2015

contoh proposal kerja praktek



OPTIMALISASI  PENGGUNAAN  FLEET
PT. INTI BARA PERDANA
KABUPATEN BENGKULU TENGAH
PROPINSI BENGKULU 2015




Diajukan Untuk : Sebagai syarat permohonan kegiatan Kerja Praktik Lapangan di perusahaan tambang Batubara  PT. Inti Bara Perdana



Diajukan Oleh :
Hairam Makirin (Npm : 130012014)

==================================================

TEKNIK PERTAMBANGAN S1
SEKOLAH TINGGI ILMU TEKNIK TRISULA
BENGKULU
2015




KATA PENGANTAR
            Bismillahhirrahman nirahim
Alhamdulillahirobilalamin segala puji bagi ALLAH SWT dengan segala rahmat dan Inayah-Nya dan kesehatan yang ia berikan sehingga Saya dapat menyelesaikan proposal yang berjudul OPTIMALISASI  PENGGUNAAN  FLEET PT. INTI BARA PERDANA KABUPATEN BENGKULU TENGAH PROPINSI BENGKULU 2015dengan usaha yang maksimal, semoga proposal ini dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan bagi Bapak pimpinan PT. Inti Bara Perdana.
Kemudian ucapan terimakasih juga kepada pihak-pihak yang telah memberikan sumbangsih saran-saran kepada Saya, terutama kepada Teman-teman dan Bapak dosen pembimbing, Bapak Maizon Yunardi, ST, M.Si. Semoga apa yang teman-teman dan bapak sampaikan kepada Saya bermamfaat baik bagi Saya sendiri dan di masyarakat nantinya.
            Ahirnya segala harapan dan ketidak sempurnaannya proposal yang Saya buat ini tentunya diharapkan bisa menjadi bahan pertimbangan bagi Bapak Pimpinan PT. Inti Bara Perdana untuk Membantu Saya agar dapat melaksanakan Kegiatan Kerja Praktik di perusahaan yang Bapak pimpin dan atas perhatian Bapak Saya ucapkan terima kasih.


Bengkulu,  Mei 2015

Hairam Makirin



DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL..................................................................................
KATA PENGANTAR................................................................................... .. i
DAFTAR ISI.................................................................................................. .. ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang................................................................................ .. 1
1.2 Tujuan Kerja Praktek...................................................................... .. 2
1.4 Manfaat........................................................................................... .. 2
BAB II METODOLOGI PENELITIAN
2.1 Metode Penelitian........................................................................... .. 3
2.2 Teknik Pengumpulan Data.............................................................. .. 3
2.3 Rencana dan Jadwal Kegiatan........................................................ .. 5

BAB III RUMUSAN MASALAH
3.1 Unit Analisis................................................................................... .. 8
3.2 Batasan Masalah............................................................................. .. 8
BAB IV PENUTUP.......................................................................................... 9
Lampiran........................................................................................................... 10



 

BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang
Batubara dikenal sebagai “Emas” hitam. Masyarakat mengenalnya sebagai batu hitam yang bisa terbakar. Batubara terbentuk dari tumbuhan pembentuk dan aliran sedimen yang melalui 2 (dua) tahap yaitu penggambutan (peatifivation) dan dan tahap pembatubaraan (coalification). Kegiatan pertambangan batubara dimulai dengan melakukan pengupasan tanah pucuk (top soil removal) dilanjutkan dengan pengupasan tanah penutup (overburden) hingga produksi batubara yang dilakukan secara sistematis.
Fleet (sekumpulan armada produksi, Excavator, Truck dan Dozer) merupakan instrumen frimer dalam kegiatan penambangan, jika salah satu dari alat ini tidak beroperasi maka akan berdampak bagi kegiatan operasi penambangan dan jika semua berjalan dengan baik dan tepat maka sangat menunjang produksi dan pembuangan Over Burden.
Berdasarkan atas berbagai pertimbangan yang telah dikemukakan di atas, dengan ini Saya bermaksud untuk melaksanakan Kerja Praktik (On Job Training) pada perusahaan yang Bapak pimpin dengan judul Kerja Praktik  OPTIMALISASI  PENGGUNAAN  FLEET PT. INTI BARA PERDANA KABUPATEN BENGKULU TENGAH PROPINSI BENGKULU 2015”
Oleh karena itu, Saya sangat berharap kiranya perusahaan dapat membantu Saya dalam rencana kegiatan Kerja Praktik (On Job Training ) ini.

1.2   Tujuan Kerja Praktik
Adapun tujuan dari kegiatan kerja praktik ini :
1.             Untuk meningkatkan apresiasi Saya sebagai Mahasiswa Teknik Pertambangan terhadap pelaksanaan penambangan Batubara.
2.             Sebagai aplikasi dari teori-teori yang Saya Peroleh pada bangku kuliah dimana proyek penambangan PT. Inti Bara Perdana akan menjadi laboratorium nyata bagi Saya untuk menambah ilmu pengetahuan Pertambangan.
1.3  Manfaat Kerja Praktik
1.             Bagi Peserta Kerja Praktik
Dengan dilaksanakannya kegiatan kerja praktik sudah dapat dibayangkan besarnya manfaat yang akan diperoleh, terutama bertambahnya Ilmu Pengetahuan, membangun pengalaman nyata berkarya di proyek penambangan Batubara dan seiring bertambahnya pengalaman dan meningkatnya keahlian fropesi sehingga menimbulkan kepercayaan diri bagi Mahasiswa.
2.             Bagi Pihak lain
Dari hasil kegiatan kerja praktik yang Saya laksanakan diharapkan dapat dijadikan sebagai perbandingan pengetahuan pembaca sehingga bisa meningkatkan wawasan Saya sendiri dan pembaca nantinya.
3.             Bagi Pihak Perusahaan
Kerja praktik adalah salah satu wujud penerapan Undang-undang Republik Indonesia No. 04 Tahun 2009  Tentang Pertambangan Mineral dan Batubara BAB XIII HAK DAN KEWAJIBAN bagian kedua yang berisi : “pemegang IUP dan IUPK wajib : (d) melaksanakan pengembangan dan pemberdayaan masyarakat setempat”.
          Yang mana pada BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 nomor 28 dijelaskan :
“pemberdayaan masyarakat adalah usaha untuk meningkatkan kemampuan masyarakat, baik secara individual maupun klektif, agar menjadilebih baik tingkat kehidupannya.”

                                               
BAB II
METODOLOGI PENELITIAN

3.1         Metode Penelitian
Metode penelitian adalah cara yang digunakan dalam penulisan penelitan. Bentuk penelitian yang menggunakan metode deskriptif kualitatif yang maksudnya suatu prosedur pemecahan masalah yang diselidiki dengan menggambarkan melalui generalisasi yang menjelaskan suatu gejala atau kenyataan dilapangan yang berlangsung.(Faisal,1995:20)
Maka bentuk penelitian yang digunakan di dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang bermaksud untuk membuat deskripsi mengenai situasi-situasi atau kejadian-kejadian  (Suryabrata, 1987:19)
Penelitian deskriptif digunakan untuk mengumpulkan, merangkum, serta menginterpretasikan data-data yang diperoleh, yang selanjutnya diolah kembali sehingga dengan demikian diharapkan dapat menghasilkan gambaran yang jelas, terarah dan menyeluruh dari masalah yang menjadi objek penelitian.
Maka dalam Kerja Praktik ini Saya akan memperoleh data-data dengan mudah dan akan mengambil suatu kesimpulan dengan sempurna.
3.2         Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang tepat untuk mendapatkan data kualitatif pada umumnya agak berbeda dengan pengumpulan data melalui kuantitatif. (Ali, 1997:198).
Pada pengerjaan penelitian Kerja Praktik ini akan menggunakan metode pengumpulan data  sebagai berikut ini :
1.       Studi literatur
Metode pengumpulan data yang diperoleh dari berbagai buku dan media lain seperti internet sebagai referensi penulis dalam menyusun laporan Kerja Praktik.
2.       Metode observasi
Suatu metode pengumpulan data yang dilakukan dengan mengadakan pengamatan langsung di Pit/blok PT. Firman Ketaun dengan tujuan mencari dan mengumpulkan data.
3.       Wawancara
Wawancara merupakan sebuah metode dalam penelitian dengan cara melakukan Tanya jawab atau wawancara langsung dengan teknisi dan karyawan. Wawancara yang dimaksudkan di sini adalah guna memperoleh keterangan atau informasi terkait dengan sistem sebagai pelengkap data agar lebih akurat.
4.       Dokumentasi.
Memanfaatkan dokumen tertulis, gambar, foto atau benda-benda lain yang berkaitan dengan aspek-aspek yang diteliti.



3.3         Rencana dan Jadwal Kegiatan
No
Kegiatan
Mei
Juni


3
4
1
2
3
4
1
Pengenalan perusahaan








2
Konsultasi








3
Mengambil data di lapangan








4
Penyusunan laporan








5
Penyerahan Laporan/Seminar









Keterangan :                            =  Pelaksanaan kegiatan
                                                =  Tidak ada kegiatan

Catatan :  Jadwal dapat disesuaikan dengan kesepakatan dan ketentuan pihak perusahaan PT. Inti Bara Perdana.

            Pelaksanaan Kerja Praktik ini direncanakan dilakukan selama kurang lebih 2  (dua) bulan yakni bulan April sampai Mei 2015  tidak terhitung dari tahap persiapan, yaitu selama bulan Maret 2015 atau disesuaikan dengan kebijakan perusahan, dengan rincian pentahapan kegiatan sebagai berikut :
1.         Pengenalan perusahaan
2.         Konsultasi
3.         Pengambilan data dilapangan
4.         Penyusunan laporan
5.         Penyerahan laporan
1.        Pengenalan perusahaan
Tahapan ini merupakan tahapan paling awal, sebelum dilaksanakannya kerja  praktik di  lapangan, yang meliputi :
·           Perkenalan para staf dan karyawan
·           Mengetahui lingkungan kantor, mess dan tambang
·           Aturan Alat Pelindung Diri , dan jam kerja
·           Bagian-bagian lokasi penambangan
Kegiatan ini dilakukan selama 1 (satu) minggu.
2.        Konsultasi
Kegiatan ini akan Saya laksanakan selama kegiatan Kerja Praktik guna penyempurnaan data dan kelancaran kegiatan Kerja Praktik, konsultasi ini pun akan dilaksanakan kepada puhak perusahaan dan pihak sekolah juga.
3.        Kegiatan Lapangan dan Analisis Data
Kegiatan ini berlangsung selama 7 minggu. Kegiatan  lapangan meliputi                            pengambilan langsung data-data  di lapangan yang berkaitan dengan proses perencanaan tambang dan data-data lainnya yang relevan. Selanjutnya data-data tersebut diolah dan dianalisis di kantor hingga tersusun menjadi laporan.
4.        Pembuatan Laporan dan Seminar Laporan
Kegiatan ini merupakan tahap akhir, semua hasil penelitian akan disajikan dalam bentuk laporan tertulis yang disusun secara sistematis dan teratur sesuai dengan acuan/ kode etik tulisan ilmiah. Kegiatan penyusunan laporan dilakukan selama 2 (dua) minggu di lingkup perusahaan tambang, yang selanjutnya akan dipresentasikan di lingkup akademik Program Studi Teknik Pertambangan Sekolah Tinggi Ilmu Teknik Trisula, Bengkulu.
5.        Penyerahan Laporan dan Seminar
Pada tahap ini semua berkas telah tersusun dan laporan akan dikumpul dan dilampirkan ke perusahaan dan selanjutnya diadakan seminar Kerja Praktik di kampus Trisula Bengkulu.


 
BAB III
RUMUSAN MASALAH

3.1         Unit Analisis
          Unit yang dianalisis dari kegiatan kerja praktek ini adalah salah satu blok/pit yang sedang berjalan kegiatan penambangannya, dan fleet yang dianalisis adalah semua alat bongkar muat dan alat angkut yang digunakan di pit/blok tersebut.
3.2         Batasan Masalah
Produksi fleet  adalah laju material yang dapat dipindahkan per satuan waktu (biasanya per jam). Untuk memperoleh angka produksi Fleet ada 4 parameter yang harus diperhitungkan, yaitu :
(1)               Kapasitas Alat          : m3
Kapasitas alat adalah jumlah material yang diisi, dimuat atau diangkut oleh suatu alat berat. Pabrik pembuat alat berat akan memberikan spesifikasi unit alat termasuk kapasitas teoritisnya. Kapasitas alat berkaitan erat dengan jenis material yang diisi atau dimuat, baik berupa tanah maupun batu lepas.
(2)               Keserasian Alat        : %
Faktor keserasian kerja merupakan suatu persamaan matematis yang digunakan utnuk menghitung tingkat keselarasan kerja antara alat muat dan alat angkut untuk setiap kondisi kegiatan pemuatan dan pengangkutan.


(3)               Waktu Edar (Cycle Time)  : Jam/Menit
Waktu edar adalah waktu yang diperlukan oleh alat mekanis untuk menyelesaikan sekali putaran kerja, dari mulai kerja sampai dengan selesai dan bersiap-siap memulainya kembali.
(4)               Efisiensi Kerja          : %
Efisiensi kerja adalah penilaian terhadap pelaksanaan terhadap suatu pekerjaan atau merupakan suatu perbandingan antara waktu yang dipakai untuk bekerja dengan waktu yang tersedia. Dengan berkurangnya waktu kerja efektif akan berpengaruh terhadap produksi alat mekanis tersebut.
We = Wt – ( Whd + Whtd )

Umumnya pemindahan material dihitung berdasarkan volume (m3 atau cuyd); sedangkan pada tambang Batubara biasanya dinyatakan dalam m3/ton. Mengetahui prinsip-prinsip penggunaan Fleet itu sangat penting karena tidak diinginkan adanya kesalahan estimasi produksi alat-alat berat.
4 (Empat) hal di atas akan menjadi prioritas utama dalam Kegiatan Kerja Praktik Saya, Fleet yang diamati, yaitu 2 jenis alat berat, antara lain : Excavator dan Truck. Yang mana ketiga jenis alat tersebut berada dalam satu Pit/blok yang Saya amati.

 
BAB IV
PENUTUP

Demikianlah proposal ini Saya susun sebagai pelengkap permohonan pengajuan Kerja Praktik di perusahaan Bapak. Semoga dapat menjadi bahan pertimbangan dengan harapan proses Kerja Praktik ini dapat terealisasikan sesuai rencana, besar harapan Saya agar kiranya Bapak berkenan mengabulkan permohonan Kerja Praktik ini.
Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan bimbingan, rahmat, serta karunia-Nya kepada kita semua.



PROFIL PESERTA KERJA PRAKTIK


Nama
:
HAIRAM MAKIRIN
Tempat Tgl Lahir
:
Lubuk Puar, 17 Februari 1992
NPM
:
130012014
Program Studi
:
Teknik Pertambangan S1
Jurusan
:
Teknik Pertambangan
Alamat
:

Pagar Agung Kec. Merigi Sakti Kab.Bengkulu Tengah


No Hp

:

0823-7450-5222

E-Mile
:
hairam2014@gmail.com